Desain grafis : Manfaat dan Sejarah Perkembangannya
Desain Grafis, Manfaat dan Sejarah Perkembangannya - Mungkin kamu sering mendengar istilah desain grafis. Dimana istilah tersebut memiliki makna yang cukup dalam. Dimana memiliki arti sebuah bentuk dari seni yang tujuannya untuk memecahkan masalah melalui komunikasi elemen grafis.
Semisal melalui bentuk, harus, warna dan lainnya. Adanya visual yang dibuat diharapkan mampu untuk menjadi penyampai informasi juga pesan secara efektif dan jelas. Bahkan tulisan juga dikatakan sebagai gambar dalam bidang desain ini.
Desain Grafis, Manfaat dan Sejarah Perkembangannya
Hal ini dikarenakan tulisan merupakan bentuk abstrak dari sebuah simbol yang dapat dibunyikan. Dapat dikatakan jika desain ini merupakan sebuah seni terapan yang dapat dimanfaatkan. Desain ini dapat dijadikan sebagai sarana pembelajaran untuk memikirkan dan merancang sesuatu yang baru.
Manfaat desain grafis
- Menyajikan suatu pekerjaan dengan proses yang lebih mudah melalui bentuk grafis.
- Mengenalkan bagaimana desain grafis ini secara luas kepada masyarakat umum.
- Informasi lebih mudah dipahami dan dicerna dengan lebih cepat melalui tampilan grafis.
- Dapat digunakan sebagai media, sarana untuk menyampaikan gagasan juga ide dari suatu individu.
- Pesan dan informasi yang disampaikan dapat lebih diterima dan masuk dalam masyarakat.
- Dapat menciptakan suatu lapangan pekerjaan dan menghasilkan uang.
Sejarah Desain Grafis
![]() |
sumber:unsplash |
Henry Cole merupakan orang yang paling berpengaruh akan pendidikan desain di Inggris. Dia menyakinkan banyak orang mengenai pentingnya desain melalui jurnalnya dengan judul "Journal of Design and Manufactures". Pada tahun 1891-1896 percetakan William Morris Kelmscott juga menyebarkan buku karya desain grafis.
Buku teebut dibuat oleh gerakan Arts snd Craft. Ketika itu buku mengenai desain lebih bagus lagi dikeluarkan dan dijual ke orang-orang kaya. Perkembangan desain ini cukup menarik karena dipengaruhi oleh karya Morris dan karya pergerakan Private Press. Hal itu terjadi ketika awal abad 20.
Perkembangan sejarah desain ini memang cukup panjang. Bahkan untuk pertama kalinya pada tahun 1922 kata desain dan grafis ini digunakan. Di dalam sebuah esai dengan judul "New Kind of Printing Calls For New Design". Esai tersebut ditulis oleh William Addison Dwiggins, seorang desainer buku Amerika.
Pada tahun 1927, Raffe's Graphic Design terbit dan dianggap sebagai buku yang pertama kali memakai kata desain grafis pada judul buku tersebut. Jikalau kamu ingin melihat contoh desain grafis pada abad modern lihat saja the signage in the London Underground. Dimana desain tersebut menggunakan jenis huruf yang dirancang pada tahun 1916 oleh Edward Johnston.
Di tahun 1920, terdapat aliran konstuktivisme di negara Ini Soviet yang membuat perubahan baru. Dimana Rusia akhirnya mulai menerapkan sesuatu yang dapat diterapkan pada dunia nyata. Hingga dibuatlah banyak desain bangunan, kain, pakaian, logo, menu, dan masih banyak lagi.
Kita tahu jikalau ada tokoh-tokoh tipografer luar biasa yang memiliki pengaruh dalam sejarah desain ini. Dimana para tokoh tersebut seperti Laszlo Moholy, Bauhaus, Tschichold, Herbert Bayer juga El Lissitzky. Semua tokoh telah membawa desain pada babak baru pada tahun-tahun berikutnya. Dimana pada akhirnya desain tersebut mulai diakui.
![]() |
sumber:unsplash |
Setelah perang dua ke 2 saja desain grafis ini semakin dibutuhkan. Baik digunakan dalam beriklan maupun pengemasan sebuah produk. Perkembangan dunia desain ini semakin luas dengan adanya perkembangan konsumerisme. Pada akhirnya ilmu dessin ini semakin berkembang dan menarik banyak praktisi desain. Semisal Rudy VanderLans, Rick Poynor dan lainnya. Konsumerisme adalah paham maupun ideologi yang membuat seseorang maupun kelompok menggunakan barang hasil produksi secara berlebihan dengan sadar.
Nah itulah pembahasan panjang mengenai desain grafis. Sejarahnya memang begitu panjang hingga membuat kita kadangkala tidak tahu harus memulainya dari mana.
Posting Komentar